Siptah (Akhenresetepenre) 1194-1188 SM

Siptah (Akhenresetepenre) 1194-1188 SM

Siptah (mer-en-Ptah), siapa yang namanya berarti "Anak Ptah, Kekasih dari Ptah nama takhta-Nya itu. Akh-en-ulang-ulang Setep en-, yang berarti Indah untuk Re, Dipilih oleh Re. Ternyata dia tidak terlalu dipilih, karena ia menderita kelainan bentuk kaki klub Pemerintahannya berlangsung. dari sekitar 1193 sampai 1187 SM.

Seperti ayahnya yang berharga kita tahu sedikit tentang Siptah, meskipun mungkin, ada sedikit bagi kita untuk mengetahui. Dia mungkin penguasa ketujuh Mesir Dinasti ke-19, meskipun sebenarnya ia mungkin tidak pernah benar-benar memerintah sama sekali. Ia dipertanyakan putra kedua Seti II, oleh TIAA, seorang ratu yang relatif kecil, dan datang ke tahta karena kakaknya, Seti-Merenptah, meninggal sebelum kematian Seti II. Namun, ia tampaknya mewarisi tahta saat masih di bawah umur dan itu ibu tirinya, Tausret, bersama dengan dia Kanselir ("kingmaker" Bay) yang sebenarnya dikendalikan raja-raja Mesir selama hidup yang pendek. Siptah tampaknya telah meninggal pada tahun 6 pemerintahannya, setelah ibu tirinya mengambil gelar kerajaan penuh.

Seperti ayahnya, atau mungkin bahkan karena ayahnya, makam-nya ditandatangani segera setelah kematiannya dan cartouches nya itu terhapus, walaupun mereka kemudian dipulihkan, mungkin oleh Kanselir Teluk tetapi itu tidak berarti terbukti.

Siptah's cacat kaki

Selain jumlah makamnya KV47 di Lembah Para Raja, Siptah juga dibuktikan oleh prasasti Bilgar, pemakaman seekor Apis tanggal ke raja, dan sebuah prasasti di Buhen.

KV47, Makam Siptah

KV47 ditemukan oleh Edward Ayrton pada 18 Desember 1905 saat bekerja untuk Theodore Davis. Namun, ia mencatat bahwa puing-puing di pintu masuk telah sebagian menggali, menciptakan sebuah bagian yang kemudian diisi kembali. Selain itu, ia merasa, karena buruknya kondisi batu, yang kemungkinan menemukan sesuatu yang menarik akan menjadi langsing. Oleh karena itu, dia hanya digali sebagian ke ruang depan itu.Kemudian, mulai tahun 1912, Harry Burton digali makam untuk Davis, kebanyakan kerja antara ruang berpilar empat dan sampai dengan dan termasuk ruang pemakaman.

Namun kubur itu tidak pernah benar-benar-benar dihapus sampai 1994. Selain itu, Howard Cartercleared daerah sekitar makam pada 1922, menemukan beberapa objek milik makam ini.

Pada musim panas 1994, Antiquities lokal Inspektorat dibersihkan apa Burton tertinggal, serta melakukan restorasi dan perbaikan sehingga makam bisa dibuka bagi wisatawan. Pekerjaan ini meliputi pembersihan dan memperbaiki relief, mengisi kesenjangan dengan plester, memperbaiki pintu rusak dan ambang di beberapa kamar, serta menggantikan pilar yang rusak secara substansial dengan blok batugamping. Mereka meletakkan lantai kayu untuk jalan setapak, dan didirikan panel kaca di atas dekorasi dicat, dan juga memasang sistem pencahayaan.

Dari penggalian itu akan muncul bahwa Siptah dan mungkin ibunya, Ratu TIAA, istri kecil Seti II, keduanya awalnya dimakamkan di dalam kubur. Bukti menunjukkan ibunya juga dimakamkan di makam ini sebagian besar terdiri dari peralatan kanopik fragmentaris kalsit, bersama dengan model peti mati bertuliskan nama TIAA dan beberapa ostraca ditemukan oleh Carter.

Bagian atas sarkofagus Siptah's

Makam ini dapat ditemukan pada wajah utara sebuah bukit yang membagi tenggara dan barat daya cabang wadi pusat dalam Lembah Para Raja di Tepi Barat di Luxor (ancientThebes). Hal ini berorientasi utara-selatan berjalan cukup lurus untuk jarak 114,04 meter bukit intothe, mencapai kedalaman sekitar 13.12 meter.

Meskipun bagian pertama dari struktur makam erat berikut bahwa ayahnya, Seti II, bagian belakang agak tidak biasa. Koridor pembukaan awal menuju makam di udara terbuka, dan terdiri dari jalan tengah dengan dua tangga dari batu dipotong tertanam ke dalam batuan dasar untuk kedua sisi jalan. Koridor pertama benar turun, mengarah ke koridor tingkat kedua. Di sini, kita menemukan sepasang balok slot yang digunakan untuk menurunkan sarkofagus. koridor ini memberikan cara untuk sebuah koridor ketiga yang, seperti yang pertama, turun sekali lagi. Pada bagian belakang koridor ini adalah sepasang relung persegi panjang. Setelah itu, kita menemukan ruang sumur yang tidak memiliki poros, diikuti oleh terpilar ruang empat makam terus melalui ruang terpilar dengan bagian turun yang mengarah ke koridor pertama dari dua tingkat lagi sebelum berkomunikasi dengan sebuah ruang depan. Biasanya, kita mungkin berharap untuk menemukan sebuah koridor diikuti oleh tangga sebelum ruang depan itu.

Sebuah koridor yang lebih luas terakhir menyebabkan dua terakhir ditinggalkan koridor lateral sebelum memberikan jalan ke pemakaman, ruang melintang yang belum selesai. Di sini, suatu peti granit diatur ke dalam empat persegi panjang ceruk selesai kira-kira di lantai persis di belakang deretan melintang dari empat pilar. Koridor lateral ditinggalkan mungkin telah dimaksudkan untuk memberikan ke dalam ruang atau penyimpanan lampiran penguburan, namun pekerjaan ini dihentikan setelah koridor masuk ke makam di dekatnya, KV32. Bukaan kemudian ditutup dengan lempengan batu gamping.

Lakukan untuk banjir berturut-turut, tidak ada dekorasi tetap di luar ruang empat pilar pertama, dan sedikit ada di luar koridor, tingkat kedua. Selain itu, makam ini juga mengalami nasib KV15, memiliki cartocuhes pemilik makam dihapus, dan kemudian kembali diukir. Namun, di sini, kami memiliki sedikit gagasan yang awalnya menghancurkan cartouches, atau dalam hal ini, yang kemudian dikembalikan mereka, meskipun prosesnya mungkin berkisar sekitar persaingan dari keturunan Ramses II dan pencarian mereka untuk tahta setelah kematian Merenptah

Pada ambang pintu di atas ambang pintu ke koridor yang benar pertama kita menemukan adegan biasa menggambarkan scarab dan ram dipimpin dewa diapit oleh Isis dan Nephthys. Pada ketebalan luar dan mengungkapkan dari pintu jambs ditemukan nama raja meninggal, bersama dengan doa tertulis untuk dewa matahari dan Osiris. Pada ketebalan bagian dalam pintu jambs gambaran dewi Ma'at, bersayap dan berlutut di keranjang didukung oleh tanaman heraldik Hulu dan Mesir Hilir.

Di dalam koridor di dinding timur laut adalah penggambaran yang cukup baik terpelihara Siptah menangani Re-Horakhty diikuti dengan garis pembukaan Litani Re. teks lebih lanjut dan adegan-adegan dari bagian-bagian, termasuk adegan Anubis sebelum usungan jenazah Osiris, mengisi sisa dinding ini, dinding seberang, dan kemudian mengalir ke koridor berikutnya. Pada langit-langit koridor pertama ini kita juga menemukan representasi dari serangkaian burung nasar terbang.

Siptah sebelum Re-Horakhty dari Litani Re

Dalam kedua), tingkat koridor (berikutnya, bersama dengan teks dari Litani Re, yang menemukan 74 bentuk Re memberikan jalan untuk dua adegan dari mantra 151 dari Kitab Orang Mati. Pada langit-langit koridor ini ditemukan penggambaran diawetkan terbaik Isis dan Nephthys sebagai layang-layang untuk kedua sisi jiwa Re.

Anubis dari makam Siptah

Selain ini, kebanyakan hanya jejak dekorasi ada. Sebagai contoh, pada ketebalan bagian dalam kusen pintu ke lorong turun berikutnya muncul sosok bersayap dari Ma'at, tetapi beberapa rincian yang terlihat. Hanya plester dicat fragmentaris mengungkapkan bahwa keempat dan kelima jam dari Amduat pernah dilukis pada dinding koridor's ini.

Setelah ruangan baik di dinding belakang ruang bertiang empat, kita bisa pas-pasan membuat sebuah fragmen dari plester yang pernah digambarkan dewa Osiris di sanggar. Ini mungkin sekali adegan ganda Siptah membuat persembahan kepada dewa dari neraka, seperti yang ditemukan di makam lain di Lembah. Meskipun tidak ada dekorasi lainnya bertahan di makam ini, ada beberapa pedoman tukang batu merah dicat menunjukkan pintu yang tidak pernah dipotong menjadi dinding barat ruang terpilar. Itu mungkin akan menyebabkan lampiran.

Selain itu, kami juga dapat membuat empat pasang garis merah vertikal yang akan menandai lokasi untuk baris kedua pilar dalam ruang pemakaman.

Penguburan Kamar dan sarkofagus

Item satunya bahan peralatan penguburan ditemukan dalam KV47 adalah granit luar sarkofagus merah Siptah. Hal ini berbentuk seperti cartouche, dengan gambar raja diukir ke permukaan atas tutupnya. Dia diapit oleh tokoh-tokoh Isis dan Nephthys dan dikelilingi oleh buaya, ular dan sepasang kobra dengan kepala manusia dan senjata. Kotak sarkofagus yang dihiasi dengan bolak khekher triple-ornamen dan serigala berbaring surmounting register setan neraka itu. Ini suatu komposisi baru yang kemudian digunakan oleh raja-raja lain pada sarkofagus mereka melalui masa pemerintahan Ramses VI,. Menariknya tidak ada kehancuran Siptah nama pada sarkofagus Nya.

Jika tidak, hanya peralatan penguburan fragmentaris ditemukan, termasuk mummform sarkofagus batin kalsit dihiasi dengan ayat-ayat dari Kitab Gates dan Amduat, bersama dengan peralatan kanopik kalsit untuk Siptah dan ibunya, angka shabtis kalsit untuk Siiptah, dan mungkin sebuah sarkofagus untuk ratu TIAA. Semua fragmen kalsit sekarang di Metropolitan Museum of Art di New York.

Burton menemukan tulang dalam's sarkofagus Siptah, tetapi sekarang percaya bahwa ini adalah penguburan mengganggu, mungkin dari Periode Menengah Ketiga. Bahkan,'s mumi Siptah telah diidentifikasi sebagai salah satu dari mereka pindah ke cache pada KV35 makam milik Amenhotep II.